Minggu, 23 Oktober 2011

Sistem Informasi Akuntansi


1.   Pengendalian Siklus Transaksi pada Proses Penggajian
Proses penggajian sangat kompleks. Pada perusahaan besar, proses ini merupakan prosedur yang paling kompleks dalam operasinya. Semua level pemerintah menetapkan pajak untuk gaji, regulasi dan tarif konstan. Proses penggajian ditentukan oleh hukum dengan sanksi hukuman penjara untuk kelalaian yang disengaja dalam mengelola pencatatan yang memadai.

Personel
Personel (jabatan) kantor bertanggung jawab untuk menempatkan orang dalam penggajian perusahaan, melakukan spesifikasi tarif pembayaran, dan mengotorisasi semua potongan dari pembayaran.

Pencatat Waktu
Fungsi pencatat waktu bertanggung jawab untuk menyiapkan dan menggunakan laporan kehadiran dan kartu pencatat kerja (job-time-tickets).Pada perusahaan pemanufakturan, karyawan yang bekerja dengan ukuran jam (hourly employee), dicatat kehadirannya berdasarkan jam yang digunakan untuk bekerja. Pada akhir periode pembayaran, kartu pencatat waktu (laporan kehadiran) akan menunjukkan jumlah waktu yang dipakai karyawan untuk bekerja dan waktu dimana ia berharap menerima gaji.
Karyawan yang digaji bulanan (salaried employee) tidak menggunakan dasar jam seperti halnya karyawan yang bekerja dengan ukuran jam. Jika tidak ada kebutuhan akuntansi akan pencatatan waktu ini, maka diperlukan perserujuan supervisor untuk memulai proses penggajian. Jika karyawan digaji bulanan, diperlukan kehadiran.
Penggajian
Depertemen penggajian bertanggung jawab untuk perhitungan sesungguhnya dan menyiapkan penggajian. Perhatikan bahwa penyiapan gaji independen dari penyiapan data input yang digunakan sebagai dasar membayar – laporan kehadiran dan data personel. Data personel diterima dari kantor personel. Laporan kehadiran diterima dari pencatat waktu. Register penggajian menunjukkan perhitungan pembayaran bersih (pembayaran kotor dikurangi dengan potongan-potongan dari pembayaran). Slip gaji dikirimkan kepengeluaran kas untuk ditandatangani, ditinjau, dan didistribusikan. Tembusan register penggajian dikirimkan ke hutang dagang untutk memulai pencatatan suatu voucher penggajian.

Persyaratan Pemrosesan Penggajian
Bayak file harus dikelola dalam sistem penggajian. Informasi dasar karyawan, seperti nama, alamat, besar gaji, dan potongan-potongan perlu untuk menyiapkan gaji.
Social security dan aturan pajak lainnya menetapkan beberapa pajak berdasarkan penggajian. Federal Insurance Contribution Act (F.I.C.A) menetapkan bahwa karyawan akan memperoleh kontribusi dana yang sama untuk usia tua, keselamatan, cacat, dan tunjangan asuransi rumah sakit untuk setiap individu dan keluarganya. Kontribusi didasarkan pada tarif pajak yang dibebankan pada gaji kotornya. Perusahaan melakukan potongan untuk pajak F.I.C.A dari setiap gaji karyawan setiap periodenya. Perusahaan aka mencocokkan potongan-potongan tersebut dan membayarkannya ke pemerintah.
Federal Social Security Act dan Federal Unemployement Tax Act  menyediakan sarana asuransi untuk pengangguran. Perusahaan dengan karyawan yang dilindungi, dipekerjakan dalam setiap 20 minggu selama tahun kalender. Pembayaran ke pemerintah federal dilakukan secara kuartalan.
Pada akhir setiap kuartal, perusahaan perlu menyimpan pengembalian kuartalan dari form 941 atau 9841A dan membayar saldo pajak yang belum didepositkan. Jika pajak telah didepositkan semuanya, tambahan 10 hari masih diperbolehkan. Pengembalian ini digunakan untuk menutup laba yang ditahan dan pajak F.I.C.A untuk semua karyawan.
Pada atau sebelum tanggal 31 januari, setiap perusahaan perlu memberikan kesetiap karyawa form W-2 dengan Form W-3 pada atau sebelum 28 Februari ke pemerintah. Demekian juga pada pada atau sebelum 31 Januari perusahaan harus menyimpan Form 940 (Employer’s Annual Federal Unemployement Tax Return).
2.  Strategi Pengembangan Sistem Informasi Akuntansi
Istilah sistem informasi akuntansi melibatkan aktivitas pengembangan sistem, diharapkan akuntan dan auditor bertindak secara profesional. Akuntan dapat menjalankan aktivitas pengembangan sistem baik untuk perusahaan mereka sendiri ataupun perusahaan lain, dalam hal ini mereka memiliki posisi sebagai konsultan. Auditor eksternal maupun internalberhadapan dengan aktivitas pengembangan sistem pada saat mereka mengevaluasi pengendalian sistem informasi sebagai bagian dari penugasan audit suatu perusahaan.

Karakteristik Pengembangan Sistem
Sebuah proyek pengembangan sistem biasanya terdiri dari 3 fase :
·         Analisis sistem
·         Desain sistem
·         Implementasi sistem
Tujuan umum analisis sistem secara ringkas adalah :
·         Untuk meningkatkan kualitas informasi
·         Untuk meningkatkan pengendalian internal
·         Untuk meminimalkan biaya, jika memungkinkan
Desain sistem merupakan proses merancang secara rinci solusi yang telah dipilih dalam proses analisis. Desain sistem mencakup evaluasi efektivitas dan efisiensi alternatif rancangan sistem terkait dengan kebutuhan sistem secara keseluruhan. Implementasi sistem merupakan proses penerapan prosedur dan metode yang telah dirancang kedalam operasi. Implementasi sistem mencakup pengujian solusi sebelum implementasi, dokumentasi, serta evaluasi sistem pada saat sistem tersebut mulai dioperasikan untuk memastikan bahwa sistem berfungsi sesuai dengan yang telah direncanakan.
Pendekatan sistem merupakan suatu prosedur untuk mengadministrasi proyek sistem. Tujuan pendekatan ini adalah untuk membantu terlaksananya pengembangan sistem yang efektif dan teratur.

Cetak Biru Proses Bisnis
Dengan cetak biru proses bisnis, perusahaan menggunakan cetak biru standar industri atau yang  berlaku umum, dan bukannya mendesain sendiri sistem perusahaanya. Perusahaan perancang bekerja sama dengan pembeli untuk memilih sekumpulan cetak biru dari berbagai ragam cetak biru yang ada. Cetak biru yang terpilih kemudian disesuaikan dengan kebutuhan spesifik pembeli.

Perusahaan yang menjadi perintis pendekatan cetak biru adalah SAP. Perusahaan ini mengembangkan basis pengetahuan mengenai proses bisnis ribuan perusahaan yang dapat dengan mudah diadaptasi dengan kebutuhan konsumen.
Perlu diperhatikan bahwa cetak biru ukan satu-satunya obat kebutuhan sistem yang mujarab. Masalah yang tidak terjadi ketika perusahaan mengambangkan sendiri sistemnya, dapat saja muncul ketika perusahaan menerapkan cetak biru. Cetak biru juga bisa sama mahalnya dengan atu malah lebih mahal ketimbang alternatif mengembangkan sistem sendiri.

Pertimbangan perilaku dalam pengembangan sistem
Manajemen, pengguna, dan personel sistem terlibat dalam perancangan dan opersai suatu sistem informasi. Biasanya, tim perancang yang terdiri dari wakil pengguna, analisis, dan manajemen dibentuk untuk mengidentifikasi kebuuhan, mengembangkan spesifikasi teknis, dan mengimplementasikan sistem yang baru.
Masalah pengelolaan proyek pengembangan sistem, masalah rganisasi, dan masalah teknis biasanya terjadi dalam implementasi sistem. Sistem informasi yang baru menyebabkan perubahan relasi kerja antar personel, mengubah deskripsi pekerjaan personel, dan bahkan perubahan struktur organisasi secara formal. Faktor teknis, perilaku, situasi, dan personel semuanya harus dipertimbangkan. Kegagalan mempertimbangkan semua hal tersebut dapat menyebabkan output sistem tidak digunakan oleh pengguna, bahkan sekalipun sistem tersebut secara teknis baik. Tambah lagi, kerja sama dari pengguna sistem secara terus menerus diperlukan untuk mengoperasikan sistem setelah sistem diimplementasikan.


Referensi :
Judul buku : Sistem Informasi Akuntansi edisi 9 
Nama pengarang : George H. Bodnar , William S. Hopwood
Halaman yang dirangkum : 22, 23, 24, 362, 364, 365.



Sabtu, 08 Oktober 2011

laporan keuangan PT.ryu maju -mundur


LAPORAN LABA/RUGI
- PENDAPATAN BUNGA = Rp. 3.000.000
- PENDAPATAN KOMISI = Rp. 11.000.000 +
Rp. 14.000.000

- BIAYA IKLAN = Rp. 1.000.000
- BIAYA LISTRIK = Rp. 2.500.000 +
Rp. 3.500.000
PENDAPATAN – BIAYA = Rp. 14.000.000 – Rp. 3.500.000 = Rp. 10.500.000 (LABA)
PERUBAHAN MODAL
- MODAL AWAL Rp. 6.000.000
- LABA Rp. 10.500.000
- PRIVE Rp. 2.000.000 -
- PENAMBAHAN MODAL Rp. 8.500.000 +
- MODAL AKHIR Rp. 14.500.000

NERACA
1. AKTIVA
AKTIVA LANCAR :
- KAS Rp. 6.000.000
- PIUTANG Rp. 2.000.000
- PERLENGKAPAN KANTOR Rp. 3.000.000
- SEWA DIBAYAR DIMUKA Rp. 1.500.000 +
JUMLAH AKTIVA LANCAR Rp. 12.500.000
AKTIVA TETAP :
- PERALATAN KANTOR Rp. 4.000.000
- TANAH Rp. 5.000.000 +
JUMLAH AKTIVA TETAP Rp. 9.000.000 +
JUMLAH SELURUH AKTIVA Rp. 21.500.000

2. PASSIVA
KEWAJIBAN :
- HUTANG GAJI Rp. 2.000.000
- HUTANG USAHA Rp. 5.000.000 +
JUMLAH HUTANG Rp. 7.000.000
MODAL :
- MODAL AKHIR Rp. 14.500.000 +
RP. 21.500.000

LAPORAN KEUANGAN PT. XYZZ

LAPORAN LABA/RUGI :
- PENDAPATAN KOMISI = Rp. 5.700.000
- PENDAPATAN SEWA = Rp. 180.000 +
Rp. 5.880.000

- BIAYA PERLENGKAPAN = Rp. 3.900.000
- BIAYA PEMELIHARAAN = Rp. 80.000
- BIAYA IKLAN = Rp. 395.000
- BIAYA TELEPON = Rp. 50.000 +
Rp. 4.425.000

PENDAPATAN – BIAYA = Rp. 5.880.000 – Rp. 4.425.000 = Rp. 1.455.000 (LABA)
PERUBAHAN MODAL
- MODAL AWAL Rp. 10.000.000
- LABA Rp. 1.445.000
- PRIVE Rp. 0 -
PENAMBAHAN MODAL Rp. 1.445.000 +
MODAL AKHIR Rp. 11.445.000

NERACA
1. AKTIVA
AKTIVA LANCAR :
- KAS Rp. 6.200.000
- PIUTANG DAGANG Rp. 2.240.000
- PERLENGKAPAN KANTOR Rp. 265.000
- BUNGA DIBAYAR DIMUKA Rp. 50.000
- SEWA DIBAYAR DIMUKA Rp. 900.000 +
JUMLAH AKTIVA LANCAR Rp. 9.655.000
AKTIVA TETAP :
- PERALATAN KANTOR Rp. 6.600.000 +
JUMLAH SELURUH AKTIVA Rp. 16.255.000

2. PASSIVA
KEWAJIBAN :
- HUTANG DAGANG Rp. 1.800.000
- HUTANG WESEL Rp. 3.000.000 +
JUMLAH HUTANG Rp. 4.800.000
MODAL :
- MODAL AKHIR Rp. 11.455.000 +
JUMLAH SELURUH PASSIVA Rp. 16.255.000

laporan keuangan PT.BANK MEGA,tbk

Laporan Keuangan Publikasi Bulanan
Neraca
PT BANK MEGA, Tbk
MENARA BANK MEGA,JL.KAPT TANDEAN KAV 12-14A JKT-12970
Telp. (021) 79175000

per  Agustus 2010


(Dalam Jutaan Rupiah)
Pos-posBank
08-2010
ASET
Kas 791,444
Penempatan pada Bank Indonesia 1,703,431
Penempatan pada bank lain 2,370,364
Tagihan spot dan derivatif 73,680
Surat berharga 11,603,558
a. Diukur pada nilai wajar melalui laporan laba/rugi 11,466,877
b. Tersedia untuk dijual 136,681
c. Dimiliki hingga jatuh tempo
d. Pinjaman yang diberikan dan piutang
Surat berharga yang dijual dengan janji dibeli kembali (repo)
Tagihan atas surat berharga yang dibeli dengan janji dijual kembali (reverse repo)
Tagihan akseptasi 253,735
Kredit 22,029,283
a. Diukur pada nilai wajar melalui laporan laba/rugi
b. Tersedia untuk dijual
c. Dimiliki hingga jatuh tempo
d. Pinjaman yang diberikan dan piutang 22,029,283
Pembiayaan syariah
Penyertaan 215
Cadangan kerugian penurunan nilai aset keuangan -/- 355,342
a. Surat berharga 67,929
b. Kredit 260,504
c. Lainnya 26,909
Aset tidak berwujud 60,549
Akumulasi amortisasi aset tidak berwujud -/- 52,474
Aset tetap dan inventaris 2,031,006
Akumulasi penyusutan aset tetap dan inventaris -/- 597,240
Properti terbengkalai
Aset yang diambil alih 120,042
Rekening tunda
Aset antarkantor
a. Melakukan kegiatan operasional di Indonesia
b. Melakukan kegiatan operasional di luar Indonesia
Cadangan kerugian penurunan nilai aset lainnya -/- 7,478
Penyisihan penghapusan aset non produktif -/-
Sewa pembiayaan
Aset pajak tangguhan 43,647
Rupa-rupa aset 989,305
TOTAL ASET 41,057,725
KEWAJIBAN DAN MODAL
Giro 9,124,782
Tabungan 10,013,897
Simpanan berjangka 14,990,077
Dana investasi revenue sharing
Kewajiban kepada Bank Indonesia
Kewajiban kepada bank lain 1,046,794
Kewajiban spot dan derivatif 74,450
Kewajiban atas surat berharga yang dijual dengan janji dibeli kembali (repo)
Kewajiban akseptasi 253,735
Surat berharga yang diterbitkan
Pinjaman yang diterima 1,479
Setoran jaminan 39,921
Kewajiban antarkantor
a. Melakukan kegiatan operasional di Indonesia
b. Melakukan kegiatan operasional di luar Indonesia
Kewajiban pajak tangguhan
Penyisihan penghapusan transaksi rekening administratif 3,145
Rupa-rupa kewajiban 603,601
Dana investasi profit sharing
Modal pinjaman 1,000,000
Modal disetor 1,590,612
a. Modal dasar 3,200,000
b. Modal yang belum disetor -/- 1,609,388
c. Saham yang dibeli kembali (treasury stock) -/-
Tambahan modal disetor 18,986
a. Agio 95
b. Disagio -/-
c. Modal sumbangan
d. Penyesuaian akibat penjabaran laporan keuangan
e. Pendapatan (kerugian) komprehensif lainnya 18,891
f. Lainnya
g. Dana setoran modal
Selisih penilaian kembali aset tetap
Selisih kuasi reorganisasi
Selisih restrukturisasi entitas sepengendali
Cadangan 717
a. Cadangan umum 717
b. Cadangan tujuan
Laba/rugi 2,295,529
a. Tahun-tahun lalu 1,789,179
b. Tahun berjalan 506,350
TOTAL KEWAJIBAN DAN MODAL 41,057,725


Laporan Keuangan Publikasi Bulanan
Laporan Laba Rugi dan Saldo Laba
PT BANK MEGA, Tbk
MENARA BANK MEGA,JL.KAPT TANDEAN KAV 12-14A JKT-12970
Telp. (021) 79175000

per  Agustus 2010


(Dalam Jutaan Rupiah)
Pos-posBank
08-2010
PENDAPATAN DAN BEBAN OPERASIONAL
A. Pendapatan dan Beban Bunga
    1. Pendapatan Bunga 2,093,005
        a. Rupiah 1,921,553
        b. Valuta Asing 171,452
    2. Beban Bunga 1,130,047
        a. Rupiah 1,099,762
        b. Valuta Asing 30,285
    Pendapatan (Beban) Bunga bersih 962,958
B. Pendapatan dan Beban Operasional selain Bunga
    1. Pendapatan Operasional Selain Bunga 839,966
        a. Peningkatan nilai wajar aset keuangan (mark to market) 119,183
            i.   Surat berharga 119,183
            ii.  Kredit
            iii. Spot dan derivatif
            iv. Aset keuangan lainnya
        b. Penurunan nilai wajar kewajiban keuangan  (mark to market)
        c. Keuntungan penjualan aset keuangan 9,785
            i.   Surat berharga 9,785
            ii.  Kredit
            iii. Aset keuangan lainnya
        d. Keuntungan transaksi spot dan derivatif (realised)
        e. Dividen, keuntungan dari penyertaan dengan equity method, 101,976
            komisi/provisi/fee dan administrasi
         f. Koreksi atas cadangan kerugian penurunan nilai, penyisihan 3,933
            penghapusan aset non produktif, dan penyisihan penghapusan
            transaksi rekening administratif.
        g. Pendapatan lainnya 605,089
    2. Beban Operasional Selain Bunga 1,301,324
        a. Penurunan nilai wajar aset keuangan (mark to market)
            i. Surat berharga
            ii. Kredit
            iii. Spot dan derivatif
            iv. Aset keuangan lainnya
        b. Peningkatan nilai wajar kewajiban keuangan  (mark to market)
        c. Kerugian penjualan aset keuangan
            i.  Surat berharga
            ii.  Kredit
            iii. Aset keuangan lainnya
        d. Kerugian transaksi spot dan derivatif (realised) 3,122
        e. Kerugian penurunan nilai aset keuangan (impairment) 243,425
            i.   Surat berharga 62,576
            ii.  Kredit 159,936
            iii. Pembiayaan syariah
            iv. Aset keuangan lainnya 20,913
         f. Penyisihan penghapusan transaksi rekening administratif
        g. Penyisihan kerugian risiko operasional
        h. Kerugian terkait risiko operasional 226
         i. Kerugian dari penyertaan dengan equity method, 1,228
            komisi/provisi/fee dan administrasi
         j. Kerugian penurunan nilai aset lainnya (non keuangan) 530
         k. Penyisihan penghapusan aset non produktif
         l. Beban tenaga kerja 488,290
       m. Beban promosi 30,057
        n. Beban lainnya 534,446
        Pendapatan (Beban) Operasional Selain Bunga Bersih (461,358)
        LABA (RUGI) OPERASIONAL 501,600
PENDAPATAN (BEBAN) NON OPERASIONAL
1. Keuntungan (kerugian) penjualan aset tetap dan inventaris 398
2. Keuntungan (kerugian) penjabaran transaksi valuta asing 31,635
3. Pendapatan (beban) non operasional lainnya 5,839
    LABA (RUGI) NON OPERASIONAL 37,872
    LABA (RUGI) TAHUN BERJALAN 539,472
1. Transfer laba (rugi) ke kantor Pusat
2. Pajak Penghasilan 33,122
    a. Taksiran pajak tahun berjalan 33,122
    b. Pendapatan (beban) pajak tangguhan
LABA (RUGI) BERSIH 506,350


Laporan Keuangan Publikasi Bulanan
Komitmen dan Kontinjensi
PT BANK MEGA, Tbk
MENARA BANK MEGA,JL.KAPT TANDEAN KAV 12-14A JKT-12970
Telp. (021) 79175000

per  Agustus 2010


(Dalam Jutaan Rupiah)
Pos-posBank
08-2010
I. TAGIHAN KOMITMEN 2,147,945
   1. Fasilitas pinjaman yang belum ditarik
       a. Rupiah
       b. Valuta Asing
    2. Posisi pembelian spot dan derivatif yang masih berjalan 2,147,945
    3. Lainnya
II. KEWAJIBAN KOMITMEN 9,388,027
    1. Fasilitas kredit kepada nasabah yang belum ditarik 7,145,019
        a. BUMN 3,800,598
            i. Committed
               - Rupiah
               - Valuta Asing
            ii. Uncommitted 3,800,598
                - Rupiah 3,800,598
                - Valuta Asing
        b. Lainnya 3,344,421
            i.  Committed
            ii. Uncommitted 3,344,421
   2. Fasilitas kredit kepada bank lain yang belum ditarik 100,342
       a. Committed
           - Rupiah
           - Valuta Asing
       b. Uncommitted 100,342
           - Rupiah 100,342
           - Valuta Asing
    3. Irrevocable L/C yang masih berjalan 135,827
        a. L/C luar negeri 135,379
        b. L/C dalam negeri 448
    4. Posisi penjualan spot dan derivatif yang masih berjalan 2,006,839
    5. Lainnya
III.TAGIHAN KONTINJENSI 72,776
    1. Garansi yang diterima
        a. Rupiah
        b. Valuta Asing
     2. Pendapatan bunga dalam penyelesaian 72,776
         a. Bunga kredit yang diberikan 72,776
         b. Bunga lainnya
     3. Lainnya
IV.KEWAJIBAN KONTINJENSI 599,364
    1. Garansi yang diberikan 379,485
        a. Rupiah 213,976
        b. Valuta Asing 165,509
    2. Lainnya 219,879


Laporan Keuangan Publikasi Bulanan
PT BANK MEGA, Tbk
MENARA BANK MEGA,JL.KAPT TANDEAN KAV 12-14A JKT-12970
Telp. (021) 79175000

Kualitas Aktiva Produktif dan Informasi Lainnya
per Agustus  2010



(Dalam Jutaan Rupiah)
Pos-pos 08-2010
L DPK KL DM Jumlah
Penempatan pada bank lain2,370,364



2,370,364
    a.Rupiah558,699



558,699
    b.Valuta Asing1,811,665



1,811,665
Tagihan spot dan derivatif73,680



73,680
    a.Rupiah73,680



73,680
    b.Valuta Asing





Surat berharga11,602,058


1,50011,603,558
    a.Rupiah9,855,949


1,5009,857,449
    b.Valuta Asing1,746,109



1,746,109
Surat Berharga yang dijual dengan janji dibeli kembali (Repo)





    a.Rupiah





    b.Valuta Asing





Tagihan atas surat berharga yang dibeli dengan janji dijual kembali (Reverse Repo)





    a. Rupiah





    b.Valuta Asing





Tagihan Akseptasi253,735



253,735
Kredit21,054,034649,143185,64836,426104,03222,029,283
    a. Debitur Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM)3,066,02735,1676,27464531,5043,139,617
        i. Rupiah2,542,36935,1676,27464531,5042,615,959
        ii.Valuta Asing523,658



523,658
    b.Bukan debitur UMKM17,988,007613,976179,37435,78172,52818,889,666
        i. Rupiah15,962,425613,976179,37435,78172,52816,864,084
        ii.Valuta Asing2,025,582



2,025,582
    c. Kredit yang direstrukturisasi1,868,04415,183127,107
1,6462,011,980
        i. Rupiah1,737,28915,183127,107
1,6461,881,225
        ii.Valuta Asing130,755



130,755
    d.Kredit Properti4,250,61440,1401,3402,00214,4564,308,552
Penyertaan215



215
Penyertaan modal sementara





Komitmen dan Kontinjensi515,312



515,312
    a.Rupiah213,976



213,976
    b.Valuta Asing301,336



301,336
Aset yang diambil alih85,726
27,6576,659
120,042


Laporan Keuangan Publikasi Bulanan
PT BANK MEGA, Tbk
MENARA BANK MEGA,JL.KAPT TANDEAN KAV 12-14A JKT-12970
Telp. (021) 79175000

Cadangan Penyisihan Kerugian
per Agustus  2010



(Dalam Jutaan Rupiah)
Pos-pos 08-2010
CKPN PPA yang wajib dibentuk
Individu Kolektif Umum Khusus
Penempatan pada bank lain
23,70423,704
Tagihan spot dan derivatif
709709
Surat Berharga1,50066,42966,4291,500
Surat Berharga yang dijual dengan janji dibeli kembali (Repo)



Tagihan atas surat berharga yang dibeli dengan janji dijual kembali (Reverse Repo)



Tagihan akseptasi
2,4942,494
Kredit80,037180,467180,44952,015
Penyertaan
22
Penyertaan modal sementara



Sumber data :  Berdasarkan Laporan Bulanan Bank Umum (LBU) yang disampaikan Bank kepada Bank Indonesia
Keterangan :   1. Format Laporan ini sesuai dengan format dalam Surat Edaran Bank Indonesia No.12/11/DPNP tanggal 31 Maret 2010 Tentang Perubahan Kedua atas SE BI No.3/30/DPNP tanggal 14 Desember 2001 perihal Laporan Keuangan Publikasi Triwulanan dan Bulanan Bank Umum serta Laporan Tertentu yang Disampaikan kepada Bank Indonesia.
 2.Bank Indonesia tidak bertanggung jawab terhadap kebenaran isi laporan. Kebenaran isi laporan tersebut sepenuhnya merupakan tanggungjawab bank.
 3.Apabila ada pertanyaan mengenai isi laporan dapat menghubungi alamat/nomor telepon Bank yang bersangkutan sebagaimana tercantum di atas.